Angkasa Pura Rekam 4,7 Juta Penumpang Selama Arus Mudik Lebaran 2025

, JAKARTA — PT Angkasa Pura Indonesia (Persero), yang juga dikenal sebagai InJourney Airports, melaporkan adanya total 4,7 juta penumpang dari tanggal 21 Maret sampai dengan 30 Maret 2025, yakni mulai H-10 hingga H-1 menjelang Idul Fitri.

Kepala Eksekutif InJourney Airports Faik Fahmi menyebut bahwa total aktivitas penumpang pesawat di 37 bandara yang dikelola oleh InJourney Airports selama masa mudik antara tanggal 21 Maret sampai dengan 30 Maret tahun 2025 (periode H-10 hingga H-1), mencapai angka sekitar 4,7 juta orang secara keseluruhan.

"Kebijakan manajemen lalu lintas udara oleh InJourney Airports menjamin tak ada kemacetan penumpang di dalam terminal bahkan ketika volume penerbangan sedang padat. Kami pun mengucapkan terima kasih atas dukungan para penumpang maskapai yang telah membantu operasi transportasi Lebaran di semua bandaranya," katanya pada hari Senin, 31 Maret 2025.

DiJourney Bandara Catat 256.107 Orang Menaiki Pesawat Sehari Sebelum Lebaran

Berikut lima bandara paling ramai selama musim mudik yaitu Bandara Soekarno-Hatta di Tangerang yang mencatatkan 1,56 juta penumpang, disusul oleh Bandara I Gusti Ngurah Rai di Bali dengan jumlah 554.000 orang, Bandara Juanda di Surabaya berada di posisi ketiga dengan angka 416.000 pengguna layanan, kemudian Bandara Sultan Hasanuddin di Makassar memperoleh 295.000 penumpang, serta terakhir Bandara Kualanamu di Deli Serdang memiliki total 228.000 penumpang.

Di hari pertama Idulfitri yang jatuh pada tanggal 31 Maret 2025, perkiraan jumlah penumpang di semua bandaranya InJourney Airports adalah sekitar 377 ribu orang. Menurut pernyataan Faik, jumlah penumpang pada hari pertama dan kedua Idul Fitri ini agak lebih rendah jika dibandingkan dengan periode arus mudik biasa.

: Perhatikan! Kebijakan Terbaru Tentang Penyimpanan Powerbank Di Pesawat AirAsia Mulai 1 April 2025

Dia mengatakan bahwa perkiraan kami adalah jumlah penumpang akan mulai naik pada hari Rabu, 2 April 2025, ketika masa mudik berlangsung.

Pada periode arus mudik antara tanggal 21 Maret sampai dengan 30 Maret tahun 2025, terdapat sekitar 35.103 kali keberangkatan pesawat di 37 bandara yang berbeda. Tambahan penerbangan khusus atau dikenal sebagai extra flight oleh maskapai yang melayani bandara-bandara milik InJourney Airports selama masa ini mencapai angka 1.529 ekstra flight.

: Kenaikan Harga Tiket Pesawat, Penduduk Batam Memilih Pulang Kampung via Malaysia

Pada saat yang bersamaan, menurut data dari Posko Pusat Kementerian Perhubungan, jumlah penumpang di Bandara InJourney Airports selama periode H-10 sampai H-1 adalah 4.698.402 orang. Angka tersebut sedikit mengalami penurunan jika dibandingkan dengan angka pada masa yang sama tahun sebelumnya yakni 4.704.300 orang.

Dengan pengurangan jumlah penumpang, terjadi pula penurunan dalam frekuensi keberangkatan pesawat, yakni mencapai 35.101 penerbangan dibandingkan dengan masa serupa di tahun sebelumnya yang berjumlah 37.233 penerbangan.

Posting Komentar

0 Komentar