Jejak Karir Tuti Andriani: Dari Orang Asli Jawa Barat hingga Terpilih Sebagai Wakil Bupati Kuningan oleh Prabowo

Berikut adalah riwayat karir Tuti Andriani sebagai Wakil Bupati Kuningan yang diangkat oleh Prabowo Subianto.

Berdasarkan pengumuman resmi dari Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia, pasangan Dian Rachmat Yanuar-Tuti Andriani meraih total 211.961 suara dan diakui sebagai pemenang dalam pemilu untuk kepala daerah Kabupaten Kuningan tahun 2024.

Berikut adalah catatan historis tentang Tuti Andriani yang diambil dari beberapa referensi.

Warga Kabupaten Kuningan di Jawa Barat tampaknya telah mengenali sosok Tuti Andriani.

Tuti Andriani adalah saudara perempuan kandung dari Bupati Kuningan yang menjabat pada tahun 2016 hingga 2024, yaitu Acep Purnama.

Tetapi sebelum memasuki bidang politik, Tuti Andriani dikenal sebagai notaris yang terhormat karena kejujuran dan ketelitian nya.

Ternyata Tuti Andriani juga tertarik menggelutkan diri dalam dunia politik setelah menerima undangan untuk menjadi pendamping Dian Rachmat Yanuar.

Ternyata Tuti Andriani mampu menapaki jejak si sulungnya untuk menjadi seorang kepala di Kabupaten Kuningan.

Biodata

Lokasi, Tanggal Kelahiran: Kuningan, 3 Desember 1966

Jenis Kelamin: Perempuan

Alamat: Kuningan, Jawa Barat

Agama: Islam

Pendidikan Terakhir: S2

RIWAYAT PENDIDIKAN

S2 Universitas Jayabaya        (2016-2019)

S1 Universitas Pajajaran    (1986-1993)

SMAN 2 Kuningan    (1982-1985)

SMPN 1 Kuningan    (1979-1982)

SDN 7 Kuningan    (1973-1979)

RIWAYAT ORGANISASI

Pengurus Pusat Bagian Sosial Eksternal Himpunan Notaries Indonesia (2016-2022)

Ketua Cabang Kabupaten Kuningan Ikatan Notaris Indonesia (2016-2019)

Ketua Cabang Pimpinan Daerah Ikatan Notaris Indonesia untuk Kabupaten Kuningan (2019-2023)

Pengurus Pusat Divisi Inter-Institusi Ikatan Notaris Indonesia (2023-2026)

Ketua Pengda Kabupaten Kuningan Ikatan Pejabat Penyusun Akta Tanah (2023-2026)

VISI

KUNINGAN MELESAT (PROGRESIF, MEMPERKUAT, BERLANJUT, RELIGIUS, TAHANKAN)

MISI

PENINGKATAN KECEPETAN DALAM REFORMASI BIROKRASI YANG BERPILAR INTEGRITAS DAN PROFESIONALISME MELALUI PEMBERDAYAAN PEMERINTAH MODERN YANG TERFOKUS PADA LAYANAN.

PERTUMBUHAN EKONOMI REGIONAL YANG DIDUKUNG OLEH SEKTOR WISATA, PERTANIAN, DAGang, DAN LAYANAN MODERN MELALUI PENGGUNAAN SUMBER DAYA SETEMPAT.

MENGKembangkan KREATIVitas, INOvasi, dan Produktivitas Masyarakat Berbasis Empowering

MELESTARKAN SUMBER DAYA ALAM, AREA PENYERAPAN AIR DAN MEMPERKECIL EMISSION LINGKUNGAN.

PEMASUKAN ASAS-ASAS Keagamaan Dalam Kehidupan Berbudaya dan Bermasyarakat.

Pembangunan yang Kuat dengan Fokus pada Layanan Pendidikan, Kesehatan, dan Infrastruktur untuk Memperkuat Ketahanan dan Modal Sosial.

(/ TribunBatam.id )