, Jakarta - Aktor Kim Soo Hyun Badan resmi telah mengajukan tuntutan senilai 12 miliar won atau kira-kira Rp 135 miliar kepada keluarga dari mantan aktris Kim Sae Ron serta kanal YouTube bernama Garosero Research Institute (HoverLab). Tindakan hukum ini dilakukan setelah pihak tersebut dituduh memiliki hubungan dengan Kim Sae Ron saat gadis itu belum mencapai usia dewasa.
Rincian Kasus yang Di ajukan Oleh Kim Soo Hyun
Pada konferensi pers yang diselenggarakan di Hotel Stamford, Mapo-gu, Seoul pada hari Senin, tanggal 31 Maret 2025 pukul 16:30 waktu lokal, pengacara Kim Soo-hyun yakni Kim Jong-bok dari firma hukum LKB & Partners menyatakan bahwa gugatan tersebut meliputi tuduhan pidana dan perdata terhadap beberapa pihak dengan tujuan mengklarifikasi kebenaran atas insiden yang telah merusak reputasi bintang film tersebut.
"Merespon permohonan itu, kami telah melayangkan tuntutan kepada anggota keluarga yang tersisa, pihak tak dikenal yang menamakan diri sebagai 'Bibi', beserta pemilik 'Garosero' karena melanggar UU Penggunaan dan Pelindungan Informasi di Jaringan Teknologi Informasi dan Komunikasi, termasuk pasal-pasal lainnya," demikian pernyataan Kim Jong Bok seperti dilansir. Sports Chosun .
Pembelaan Kim Soo Hyun
Dalam konferensi pers yang sama, Kim Soo Hyun berbicara untuk kali pertamanya sejak masalah itu muncul. Dengan air mata mengaliri wajahnya, dia menyangkal keras rumor tentang hubungannya dengan mantan kekasihnya yang sudah meninggal. Kim Sae Ron ketika aktris itu berumur 15 tahun. "Saya tak dapat menyetujui hal yang salah cuma gara-gara ancaman," ujarnya, seperti dilansir dari siaranlangsung. MBC News.
"Saya tidak memiliki hubungan romantis dengan orang yang sudah meninggal ketika dia belum mencapai usia dewasa," jelasnya melanjutkan. Selebriti drama tersebut mengatakan hal ini. Cintaku dari Bintang (2013) menambahkan pula bahwa hubungan mereka bertahan selama satu tahun, mulai dari musim panas 2019 sampai musim gugur 2020, yang mana hal ini terjadi sesudah Kim Sae Roon menginjak usia dewasa.
Kim Soo Hyun pun menyampaikan rasa penyesalannya yang datang terlambat. "Menurutku, aku adalah seorang penakut. Aku selalu khawatir akan kehilangan suatu hal, takut terserang rasa sakit, terus-menerus kabur dan membantah semua itu. Oleh karenanya, membutuhkan waktu cukup lama bagiku sampai akhirnya bisa berdiri di depan Anda," ungkapnya dengan tetap berkaca-kaca.
Karier di Ujung Tanduk
Masalah ini memberikan pengaruh yang signifkan terhadap jalannya karier Kim Soo Hyun. Fan meeting Atau acara meet-and-greet yang direncanakan akan diselenggarakan di Taiwan harus dibatalken. Knock Off Yang semestinya dirilis sebagai seri asli Disney+ harus tertundanya tak terbatas. Selain itu, perusahaan ini merugi dalam bidang periklanan karena beberapa brand memilih untuk tidak lagi berkolaborasi.
Sampai saat ini saluran YouTube tersebut Garosero Research Institute terus mengeluarkan berbagai bukti tambahan seputar tuduhan tersebut child grooming mulai dari foto, video, dan surat pribadi yang diduga berasal dari Kim Soo Hyun dan Kim Sae Ron. Keluarga mendiang Kim Sae Ron juga berulang kali meminta permintaan maaf dari Kim Soo Hyun dan agensinya, GOLDMEDALIST Melalui Garosero, mereka mengajukan permintaan klarifikasi kepada YouTuber Lee Jin Ho, yang diduga telah mendistribusi sejumlah besar rumor berkaitan dengan kasus tersebut.
Kelompok keluarga dari mantan artis Sulli, yang diwakili oleh kakak kandungnya Choi Geon Hee, juga mengkritik adanya adegan seksual terbuka dalam film tersebut. Real (2017), yang diperankan oleh Kim Soo Hyun dan Sulli. Choi Geon Hee menyatakan bahwa Sulli dipaksa untuk melaksanakan scene itu walaupun telah tersedia aktor penggantinya di tempat syuting.
SPORTS CHOSUN | BERITA MBC
0 Komentar