Niat dan doa sholat dhuha, tata cara serta waktu pelaksanaannya.
Sholat sunnah dhuha dikerjakan minimal dua rakaat.
Sholat Dhuha dilakukan ketika matahari sudah mulai meninggi, yaitu setelah tujuh hasta semenit fajar sampai menjelang waktu Zuhr.
Sebagian ahli agama menyatakan bahwa jadwal shalat Dhuhr dapat dilaksanakan mulai pukul 09:00 pagi hingga akhirnya berakhir di pukul 11:00 siang.
Sama seperti dalam kebanyakan ibadah salat, baik laki-laki maupun perempuan disarankan untuk mengucapkan niyyah (niyat).
Berikut ini adalah niati untuk melakukan salat Dhuha: 1. Niati dilakukan dengan penuh kesadaran. 2. Dilaksanakan atas dasar keinginan dan kemauan sendiri. 3. Bertujuan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. 4. Melakukan ibadah tambahan di luar sunnah wajib. 5. Memohon ridho serta ampunan dari Allah SWT.
Saya shalat sunnah dhuha dua raka'ah menghadap ke arah kiblat sebagai ibadah kepada Tuhan Yang Maha Tinggi.
Ushalli Sunnatadh-Dhuha sebanyak dua rakaat untuk Allah Taala.
Artinya:
Saya berniat untuk melaksanakan shalat sunnah Dhuha dua rakat karena Allah Ta'ala.
Disarankan untuk mengucapkan dzikir shalat Dhuha.
Doa untuk shalat Dhuha diriwayatkan melalui hadits yang disampaikan oleh 'Aisyah radiallahu'anha. Dia menyebutkan bahwa Nabi shallallahu'alaihi wasallam menunaikan salat Dhuha dan kemudian berdo'a: "Alloohumma ghafirliii wa tub 'alayya, innaka antat-tauburrrohim."
Artinya: "Ya Allahampunilah saya serta terima lah taubah saya, sungguh Engkaulah Yang Maha Menerima Taubah dan Maha Pengasih" hingga ia mengucapkannya seratus kali.
Di samping itu, terdapat pula beberapa doa untuk shalat Dhuha yang lain, sebagaimana tertulis berikut ini.
Ya Tuhan, sesungguhnya keindahan adalah milikMu di waktu subuh-Mu, dan kemuliaannya ada pada-Mu, serta kesempurnaan termasuk sifat-sifatmu. Ya Allah, jika rezeki itu berada di langit turunkanlah kepada kami, dan jika terletak di bumi keluarkanlah bagi kami, jika sukar permudahkanlah baginya, jika haram buatkalah halalan baginya, dan jika jauh dekatkanlah padanya atas nama waktu subuh yang mulia ini, juga dengan segala kemuliannya, keagungan-Nya, kuasa-Nya, dan kedaulatan-Nya. Berikanlah apa saja yang Engkau limpakan kepada hamba-hambamu yang saleh.
Artinya:
Ya Tuhan, sungguh waktu dhuha merupakan waktumu yang mulia, kemuliaan termasuk milikmu, kecantikan juga dari padaMu, kekuatan datang darimu, dan pengawasan pula menjadi tanggung jawabMu. Ya Allah, jika rezeki saya terletak di angkasa, mohon turunkannya kepada kami; jika ada di dalam bumi, kirimkanlah padaku; jika sulit untuk didapatkan, buatlah semudah-mudahnya; jika halal-halan tidak pantas, bersihkanlah; jika jauh, dekatkanlah melalui kebaikan waktunya.
kesucian-Mu, kemuliaan-Mu, dan ketangguhan-Mu, anugerahkanlah kepadanya apa yang telah Engkau berikan kepada hamba-hamba-Mu yang saleh."
Tata Cara Sholat Dhuha
Sebelum melaksanakan ibadah sunnah tersebut, pelajari dahulu bagaimana prosedur shalat dhuha.
Membaca Doa Iftitah
Membaca Surat Al Fatihah
Menyimak sebuah surah dari within Al-Quran
Lebih baik jika pada shalat rakaat pertama Anda mengucapkan Surah Asy-Syams dan untuk rakaat kedua menyebutkan Surah Al-Lail.
Membungkuk lalu mengucapkan tasbih sebanyak tiga kali
Iktidal dan membaca bacaannya
Ibadah sujud pertama diikuti dengan mengucapkan tasbih sebanyak tiga kali
Bersujud di tengah-tengah kedua posisi sujud sementara mengucapkan doa atau dzikirnya
Ibadah sujud yang ke dua dilanjutkan dengan mengucapkan tasbih sebanyak tiga kali.
Setelah menyelesaikan rakaat pertama, rakaat kedua dilakukan sesuai dengan prosedur salat Dhuha yang telah disebutkan sebelumnya.
Akan tetapi, pada kesudahannya akan diikuti oleh tasyahhud terakhir beserta salam sebanyak dua kali.
Umat Islam dapat melaksanakan salat Dhuha setidaknya selama dua rakaat.
Oleh karena itu, kamu pun dapat melaksanakan salat sunnat dhuha selama 4 rakaat atau bahkan lebih.
Cara melaksanakan rakaat-rakaat berikutnya untuk sholat Dhuhur dapat diikuti dengan cara yang sama seperti sebelumnya.
(/Widodo)
0 Komentar